Golden Gate Internasional : Ambang Abu-Abu Legalitas ILSA UTM sebagai UKM-FH?

 




VOICE- International Law Students Asscociation (ILSA) merupakan organisasi bagi mahasiswa hukum yang difokuskan pada hukum internasional. Di Fakultas Hukum (FH) UTM sendiri ILSA UTM telah dibentuk pada April 2023 dan resmi terdaftar di ILSA Washington DC pada awal November 2023. Tujuan pembentukan ini adalah untuk mengepakkan sayap FH UTM di  kancah Internasional serta meningkatkan prestasi mahasiswa di tingkat Internasional. Pada tahun 2023, FH UTM hanya meraih satu prestasi di bidang Internasional. Mufarrijul Ikhwan selaku Wadek 3 bersama Rina Yulianti selaku Kaprodi dan Nandhini sebagai perwakilan mahasiswa sekaligus Founder Ilsa telah melakukan diskusi terkait dibentuknya Ilsa ini sendiri. Kemudian ILSA akhirnya diresmikan sebagai Tim International Law Student Asscociation Fakultas Hukum Tahun 2023 berdasarkan surat keputusan Dekan Fakultas Hukum UTM Nomor:73/UN46.1.11/KP/2023 sebagai bentuk legal standing ILSA UTM untuk dapat beroperasi di FH.

Dalam rentang waktu 2023, ILSA UTM sendiri telah mengikuti berbebagai kegiatan internasional  dan beberapa lomba “Kami ILSA UTM ditahun 2023 telah melakukan kunjungan ke Universiti Sultan Zainal Abidin (UNISZA) yang berlokasi di Kuala Trengganu, Malaysia untuk melaksanakan kegiatan Islamic Youth Leadership Convention 2.0 sebagai delegasi dari Indonesia. Selama berlangsungnya acara tersebut, tim ILSA UTM juga telah berhasil menjalin hubungan baik dengan ILSA UNISZA, serta tim ILSA UTM juga telah mengikuti kegiatan Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar (LKMM TD) yang diselenggarakan oleh FH UTM.” Ungkap Nandhini terkait kegiatan ILSA UTM selama 2023.

Dalam LKMM yang diadakan pada akhir tahun 2023 itu, Mufarrijul Ikhwan mengumumkan bahwa ILSA UTM telah didirikan oleh dirinya untuk memenuhi kebutuhan fakultas di bidang internasional. “Di LKMM itu, Wadek 3 mengumumkan ILSA UTM yang akan menjadi UKM F dan pada saat itu juga seluruh syarat administrasi sudah terpenuhi, bahkan kami sudah diminta untuk menyusun AD/ART, membuat proker, dan mempersiapkan diri untuk presentasi dihadapan BEM dan DPM untuk memperkenalkan ILSA kepada mereka sebelum diresmikan sebagai UKM di pelantikan ketua ormawa FH nanti.” Jelas Nandhini (29/2) terkait ILSA yang sudah diperkenalkan kepada ormawa FH oleh wadek 3.

Permasalahan muncul ketika memasuki awal 2024, pihak ILSA UTM mendapatkan kabar bahwa ILSA UTM batal diresmikan menjadi UKM F, “pihak kami menghubungi Wadek 3 untuk mengadakan forum dengan BEM dan DPM. Kemudian wadek 3 menyarankan agar ILSA UTM dapat berjalan sebagai tim  khusus  FH saja yang bergerak di bidang internasional terlebih dahulu agar dapat bergerak lebih fleksibel. Nah, artinyakan ILSA otomatis gak jadi disahkan sebagai UKM F dong karena tidak ada forum dengan BEM dan DPM terkait pendirian ILSA UTM.” Ungkap Nandhini terkait batalnya ILSA UTM sebagai UKM F.

“Kata pak Wadek 3 itu, alasan dibatalkan karena ILSA tidak begitu aktif di tahun 2023, sehingga masih diragukan untuk dijadikan sebagai UKM F karena takut jadinya mati karena tidak aktif. ” Jelas Nandhini ketika ditanya terkait alasan batal diresmikannya ILSA UTM.

“Berharap ILSA UTM dapat beroperasi dengan eksis di FH dan dapat mempromosikan hukum internasional karena hukum internasional kurang familiar dikalangan mahasiswa FH UTM. Sangat disayangkan ILSA batal diresmikan sebagai UKM F, padahal tupoksi dari ILSA itu sejalan dengan visi misi FH dan ILSA juga dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk melakukan berbagai hal yang bersifat internasional.” Harapan Nandhini terkait ILSA UTM.

Kemudian kami juga mencoba mewawancara Mufarrijul Ikhwan selaku Wadek 3 dibidang kemahasiswaan untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas lagi, terkait batal resminya ILSA UTM sebagai UKM F.

“ILSA dibentuk pada April 2023, itu hasil insiasi dari target peningkatan prestasi mahasiswa Fakultas Hukum di bidang internasional di tahun 2023. Kemudian saya diskusi dengan Kaprodi dan Nandhini selaku perwakilan mahasiswa sekaligus founder dari Ilsa untuk melakukan pendaftaran dan akhirnya diresmikan sebagai Tim khusus internasional yang dibina oleh Indah Purbasari berdasarkan SK yang dikeluarkan. “ Jelas Mufarrijul Ikhwan (6/3) terkait terbentuknya ILSA UTM.

“Ditahun 2023 ILSA UTM terlihat tidak begitu stabil dan bagus, sehingga masih belum dapat disahkan menjadi UKM F karena tidak ada potensi. Dengan demikian, saya tidak pernah berjanji untuk menjadikan ILSA UTM UKM F tetapi jika berpotensi, maka dapat disahkan seperti halnya Duta Hukum yang disahkan pada 2023 karena dalam rentang waktu beberapa tahun terus berkembang, sehingga muncullah potensi untuk menjadi UKM. Sebenarnya meskipun ILSA tidak berjalan. Jika terkait prestasi internasional dapat dilakukan oleh BEM, KOMMPAS, dan Fordiskum yang dapat bergerak di bidang internasional.” Jelas Mufarrijul Ikhwan terkait alasan ILSA UTM yang batal diresmikan sebagai UKM karena tidak ada perkembangan yang stabil dan bagus di tahun 2023.

Mufarrijul Ikhwan  memberikan penjelasan bahwa meskipun Ilsa tidak menjadi UKM, tetapi Ilsa tetap dapat mendapatkan dana dari fakultas, karena di fakultas sendiri terdapat dana khusus lomba khususnya dibidang internasional. Sehingga seharusnya meskipun Ilsa UTM tidak jadi UKM tidak harus juga menurunkan minat para mahasiswa untuk berprestasi di bidang Internasional.

Comments